Gubernur Kalbar, STQ di Pontianak siap digelar

Pontianak - Persiapan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) ke-25 yang akan dilaksanakan di Kota Pontianak memasuki H - 9.

Pada Tanggal 29 Juni 2019 nanti, acara yang diperkirakan akan dibuka oleh Mentri Agama itu dijelaskan Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji sudah siap untuk digelar. "Panitia sudah siap 95 persen dan kesiapan lain termasuk penjemputan, parkir untuk pembukan dan penutupan secara tekhnis siap," ungkap Sutarmidji usai rapat final STQ di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar.

Diakuinya kesiapan panitia terkait kehadiran para kontingen STQ ini akan terus dimantapkan dengan beberapa pertemuan hingga hari pembukaan tiba. "Seperti panggung dibeberapa titik juga sudah siap dan ada juga yang sudah 98 persen," tuturnya.

Bang Midji, panggilan akrab mantan Walikota juga menjelaskan saat ini tinggal menunggu ada beberapa kegiatan yang harus di gladi terkait open seremoni. "Dan persiapan venue sudah terus lakukan percepatan sehingga diharapkan H-7 minimal semua kondisi terkait pelaksanaan sudah running," urainya.

Ketua Umum Panitia STQ Kalbar, Syarif Kamaruzzaman mengatakan sejauh ini tidak ada perubahan venue tapi ada sedikit penambahan karena memang melihat antispiasi terhadap faktor cuaca karena di lokasi seperti di salah satu titik yaitu di Alun Kapuas terkait dengan storing suara akibat dari Ferry, dan cuaca hujan antisipasi yang dilakukan panitia menggunakan gedung PCC.

"Semua persiapan sudah dilakukan oleh pihak seksi seperti akomodasi dan PHRI yang mendukung. Dan sekarang lagi final untuk penjemputan LO yang didampingi oleh OPD dengan harapan bahwa tidak ada peserta yang terlantar untuk ke lokasi penginapan," kata Kamaruzzaman.

Sehingga pihaknya akan terus melakukan persiapan terkait dengan armada bus yang nanti akan dipinjam seperti Damri melalui persiapan OPD yang ada dengan berbagai kekuatan yang ada di Pemprov dan jajaran untuk bisa memfasilitasi antar jemput kehadiran khafilah. "Kesiapan panitia akan terus kita lakukan hingga hari H. Beberapa sudah sangat siap selanjutnya koordinasi akan terus kami lakukan sehingga kedatangan khalifah hingga kepulangan mereka nanti," pungkasnya.